Berjuta-juta dari Deli
Satoe Hikajat Koeli Contract
Novel
EMIL W. AULIA
RESENSI
:
Sungguh ironis memang ketika kita membaca
Novel ini, didalamnya terdapat unsur sejarah dan juga unsur yang membawa hati
kita menjerit bila melihat betapa kejamnya para penjajah itu.
Perdagangan dan perbudakan manusia
menjadi hal yang biasa dilakukan bahkan harga seorang manusia lebih rendah dari
seekor sapi. Rakyat yang lugu dijadikan sasaran empuk untuk perbudakan mereka
dijanjikan pekerjaan yang terlihat lebih layak padahal mereka hanya akan dijadikan
budak-budak mereka dihina, dilecehkan, bahkan hingga ada yang mati karena tak
kuat akan penyiksaan itu.
Perbudakan terjadi dibalik rimbunya
daun-daun tembakau. Tak banyak yang tahu kalau tembakau Deli yang terkenal
diseluruh dunia, akarnya telah menyerap keringat, air mata, dan darah para
kuli. Kolusi terjadi antara penguasa daerah dengan tuan kebun. Poenale Sanctie menjadi tameng yang
melegalkan kekejaman mereka. Tak ada hokum yang dapan melindungi para kuli. Sampai
seorang advokat mengungkapkan perbudakan yang keji itu dalam sebuah tulisan
berjudul Millioenen uit Deli. Sebuah tulisan
yang menggemparkan negeri Belanda pada tahun 1902.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar